Pentingnya Kerjasama Antar Instansi dalam Penyidikan Kasus Perikanan


Pentingnya Kerjasama Antar Instansi dalam Penyidikan Kasus Perikanan

Kerjasama antar instansi dalam penyidikan kasus perikanan merupakan hal yang sangat penting untuk dilakukan. Dalam menangani kasus-kasus perikanan ilegal, kerjasama antar instansi seperti kepolisian, kehutanan, dan kehutanan laut sangat diperlukan. Hal ini dikarenakan kasus perikanan ilegal seringkali melibatkan berbagai aspek yang kompleks dan melintasi berbagai yurisdiksi.

Menurut Kepala Badan Karantina Ikan dan Pengawasan Sumberdaya Kelautan (BKIPM), Rifky Effendi Hardijanto, “Kerjasama antar instansi sangat penting dalam menangani kasus perikanan ilegal. Dengan adanya kerjasama yang baik, penegakan hukum terhadap pelaku ilegal fishing dapat dilakukan dengan lebih efektif.”

Selain itu, Direktur Eksekutif Indonesia Ocean Justice Initiative (IOJI), Prigi Arisandi, juga menekankan pentingnya kerjasama antar instansi dalam penanganan kasus-kasus perikanan ilegal. Menurutnya, “Kerjasama antar instansi dapat memperkuat penegakan hukum dan memberikan efek jera kepada pelaku ilegal fishing.”

Namun, dalam praktiknya, kerjasama antar instansi dalam penyidikan kasus perikanan seringkali mengalami hambatan. Hal ini disebabkan oleh berbagai faktor seperti perbedaan kewenangan, kurangnya koordinasi, dan minimnya sumber daya yang dimiliki oleh masing-masing instansi.

Untuk itu, diperlukan upaya konkret untuk memperkuat kerjasama antar instansi dalam penyidikan kasus perikanan. Hal ini dapat dilakukan melalui peningkatan koordinasi, pertukaran informasi secara teratur, serta pembentukan tim gabungan antar instansi.

Dengan adanya kerjasama antar instansi yang baik, diharapkan penegakan hukum terhadap pelaku perikanan ilegal dapat dilakukan dengan lebih efektif dan efisien. Sehingga, keberlanjutan sumberdaya kelautan dapat terjaga dan kesejahteraan masyarakat pesisir dapat meningkat.